Patah Hati

Gugum lantas menangis. Tubuhnya gemetar.

"Sudah ya kau tak usah menggangguku lagi"

"Tapi mana janjimu yang dulu?"

"Ah sudahlah. Lupakan. Aku sudah bahagia dengan laki-laki baruku"

Tangis laki-laki bertubuh kurus itu pun semakin pecah. Tatapan matanya semakin kosong. Ditatapnya perempuan berambut pendek yang kini meninggalkannya di ambang pintu kos warna biru.

0 comments:

Post a Comment